"Disebuah desa hiduplah seorang keluarga yang
memiliki anak bernama lia dia adalah anak tunggal dari pasangan bapak
wahyu dan ibu mirna, kehidupan mereka sangatlah berkecukupan dan setiap anak
perempuannya ini meminta sesuatu kedua orang tuanya selalu memberikan walaupun
semahal apapun harga barang yang dimintanya karena
sering dimanjakan oleh kedua orang tuanya ini lia pun
jadi seorang yang manja dan pemarah jika keinginnanya ini tidak terpenuhi ..
suatu hari keluarga ini ditimpa masalah, usaha yang
digeluti oleh kedua orang
tuanya bangkrut dan kehidupan mereka jadi pas pasan dan bahkan sampai
kekurangan, hari hari mereka sangat buruk makanpun tidak ada uang,, suatu hari
anaknya ini meminta sesuatu dan kedua orang tuanya tidak bisa memberikanya
karena tidak memiliki uang, karena keinginnya tidak dapat tercapai dia marah
marah dan melampiaskan kemarahannya ini dengan cara membanting barang barang
yang ada dalam rumah, memukul dan menendang orang tuanya,, kedua orang tuanya
tidak berani memarahinya karena mereka sangat mencintai anaknya ini. setiap
hari anakanya ini jadi seorang yang pemarah dan tidak bisa lagi menghormati
orang yang lebih tua darinya, dan suatu ketika salah satu dari orang tuanya
mengalami kecelakkan sewaktu bekerja dan dia harus dirawat dirumah sakit,
ketika ibunya menyuruh anaknya untuk menemani ayahnya yang dirawat dirumah
sakit dan dengan nada yang masih marah menolak perintah ibunya itu,, berhari
hari ayahnya dirawat dan mengalami koma dan belum sadarkan diri, setelah
beberapa hari ayahnya pun telah menghembuskan nafas yang terakhirnya, , setelah
anaknya ini mendengar kabar kalau ayahnya telah tiada dia langsung meneteskan
air matanya, dia menangis sekencang kencangnya dan meyesali segala perbuatanya
yang telah dilakkukan kepada orang tuanya dia lalu meminta maaf pada ibunya dan
berjanji akan menadi anak yang baik.kini lia hanya tinggal bersama ibunya dan
dia pun menjadi anak yang baik dan selalu menuruti omongan ibunya. "
Tidak ada komentar:
Posting Komentar